Tuban, Ronggolawe News – Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Organisasi Mahasiswa Ekstra Kampus (Ormek) di depan Kantor DPRD Kabupaten Tuban berlangsung damai, Kamis (14/04/2022).
Massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), serta Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) yang berjumlah sekitar 100 orang tersebut tiba di depan Kantor DPRD kabupaten setempat pukul 13.30 wib langsung berorasi dengan membawa tuntutan penolakan penundaan Pemilu dan masa perpanjangan jabatan Presiden, menolak kenaikan harga BBM dan kebutuhan pokok, kenaikan pajak/PPN serta proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).
Beberapa saat setelah melakukan orasi, massa ditemui langsung oleh Ketua DPRD kabupaten Tuban H. Miyadi, S.Ag., M.M., di lokasi, kepada massa Miyadi menyampaikan bahwa sebagai wakil rakyat akan menyampaikan semua tuntutan yang dibawa oleh mahasiswa kepada DPR pusat
“Saya apresiasi apa yang menjadi aspirasi teman-teman semua, Saya sebagai ketua DPRD, apa yang menjadi tuntutan teman-teman silahkan sampaikan kepada kami untuk kami teruskan sampai DPR RI maupun Instansi terkait yang berwenang untuk melaksanakan itu” Ucap Miyadi
Ketua DPRD yang juga mantan aktivis itu juga mempersilah kepada koordinator aksi jika ada tuntutan tertulis untuk disampaikan kepada pihaknya.
“Kalau ada catatan tertulis silahkan disampaikan kepada sekretariat, kami akan segera meneruskan, yang penting aksi ini dilakukan secara damai tidak ada kericuhan” Imbuhnya.
Disela-sela Pengamanan terlihat Wakil Kepala Kepolisian Resor Tuban Kompol Palma Fitria Fahlevi, S.I.P., S.I.K., M.I.K., didampingi Kabagops Kompol Budi Santoso, S.H., M.H., serta Kasat Sabhara AKP Chakim Amrullah, S.H., M.H., memberikan takjil kepada peserta unjuk rasa.
Setelah ditemui ketua DPRD setempat, massa kemudian menyerahkan tuntutannya ke dalam gedung melalui surat untuk di tandatangani dengan didampingi aparat dari Polres Tuban.(red)