Mojokerto, Ronggolawe news – Seluruh peserta rapat sudah tiba di rumah dinas wabup Mojokerto, sebanyak 90 peserta untuk mengikuti pelatihan pertanian organik terpadu dengan teknologi Effective Microorganisms (EM). Di Desa Kenanten, Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto, Senin pagi (24/07/2023)
Selanjutnya Sri Kusmiati selaku ketua yayasan Effective Microorganisms (EM) mengatakan kalau petani ingin sukses dengan kelangkaan pupuk subsidi dari pemerintah saat ini barangnya tidak tersedia, ada banyak cara menyikapi dengan membuat pupuk sendiri, contoh pupuk organik seperti pupuk kandang, pupuk kompos dijadikan pupuk organik.
Menghadapi situasi kelangkaan pupuk yang langka pemerintah bekerjasama dengan dinas kehutanan mencari cara agar petani, masih bisa mencari cara yang tepat guna mengatasi situasi tersebut namun banyak pula tantangan yang dihadapi di lapangan salah satunya dengan cara petani bekerja sama dengan dinas terkait membuat terobosan bagaimana menyikapi masalah ini, sebagai negara agraris Indonesia mayoritas penduduknya bertani, tetap berusaha agar langkah yang diambil pertanian kita semakin baik.
Oleh sebab itu setiap usaha pasti memiliki rahasia sukses.
“Sementara H M Surya Yusuf S.E, Ms Nara sumber yang juga sebagai ketua yayasan hijau Indonesia founder dari relawan Indonesia yang menjabat Sekjen EM juga ingin menyampaikan banyak – banyak terima kasih kepada peserta yang telah datang memenuhi undangan panitia, peserta yang datang agar mengerti dengan materi yang telah di sampaikan,tujuan diadakan rapat rumah dinas wabup Mojokerto,” pungkasnya. (Heni)