Jakarta, Ronggolawe News – Komandan Kodim atau Dandim 0502 Jakarta Utara, Kolonel Frega Wenas lakukan push up di depan prajuritnya usai memimpin apel pagi, Jumat (17/2/2023).
Aksi tersebut sebagai bentuk komitmen seorang prajurit lantaran Frega terlambat beberapa menit mendatangi apel pagi di markasnya.
Menurut Frega, apa yang ia lakukan sebagai contoh bahwa seorang pemimpin tidak hanya memberikan peraturan akan tetapi harus menjadi figur anggotanya.
“Prajurit itu identik dengan disiplin jadi saya sebagai pimpinan komandan harus menegakkan disiplin,” kata Frega di lokasi usai peresmian kantin Kodim Jakarta Utara.
“Tadi pagi memang karena ada kecelakaan biasanya waktunya cepat akhirnya molor sampai 30 menit, saya juga konsekuen saya tadi telat dan saya pun melakukan push up,” sambungnya.
Menurut Frega, seorang pemimpin sepatutnya dapat menjadi contoh tak hanya memberikan perintah namun ia juga mau mengakui saat berbuat salah.
“Saya menumbuhkan budaya bahwa kalau ada kekurangan kita harus mengakui terlepas jabatan saya sebagai komandan Kodim atau pimpinan,” ujarnya.
Selain itu, bagi Frega kedisiplinan menjadi nafas bagi seorang prajurit.
Hukuman push up bukan dimaksudkan untuk menyiksa, melainkan sebagai peringatan dan membina fisik.
“Saya menumbuhkan budaya bahwa kalau ada kekurangan kita harus mengakui terlepas jabatan saya sebagai komandan Kodim atau pimpinan,” pungkasnya. (jm#)