Tuban, Ronggolawe News – Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzki, SE., membuka gelaran 100% Tuban tahun 2024. Event yang digelar Diskopumdag Kabupaten Tuban ini dihadiri pula Forkopimda Tuban, perwakilan Exxonmobil Cepu Limited, BUMN/BUMD, pimpinan OPD dan Camat di Kabupaten Tuban, Senin (09/09/2024).
Pembukaan 100% Tuban semarak dengan pesta kembang api yang menghiasi langit lokasi acara di Ex-Pasar Besar Tuban di Kelurahan Perbon, Tuban. Acara semakin meriah dengan dihadirkan hadirnya penyanyi dangdut ternama yakni Yeni Inka yang membawakan sejumlah lagu dangdut populer.
Pada kesempatan ini, diserahkan penghargaan kepada penggerak UMKM, motivator UMKM, dan Tokoh motivator Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kabupaten Tuban.
Bupati Tuban, Mas Lindra mengungkapkan Pemkab Tuban berkomitmen memajukan UMKM di Kabupaten Tuban terlihat semakin nyata. Penyelenggaraan event 100% Tuban setiap tahunnya bertujuan mendongkrak perekonomian lokal dengan mengoptimalkan potensi dari setiap kecamatan di Kabupaten Tuban.
Dengan menggali dan mengembangkan produk-produk unggulan, dari makanan khas, kerajinan tangan (kriya), hingga berbagai produk kreatif lainnya. “Acara ini menjadi sarana strategis untuk mempromosikan karya anak bangsa yang berasal dari Tuban,” ungkapnya.
Tidak hanya sekadar mempromosikan produk, lanjut Bupati Tuban, gelaran 100% Tuban juga berperan penting dalam menstimulasi lahirnya wirausahawan-wirausahawan baru. Event ini menjadi wahana yang tepat bagi pelaku UMKM untuk memperkenalkan hasil karya mereka ke pasar yang lebih luas.
Sebagai acara tahunan, lanjut Bupati Tuban, gelaran 100% Tuban tidak hanya menjadi ajang promosi produk lokal, tetapi juga memberikan hiburan dan rekreasi bagi masyarakat. Agar menambah semarak acara, juga akan diselenggarakan Nonton Bareng (Nobar) pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia pada di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Tidak hanya itu, melihat antusiasme warga yang begitu tinggi, Mas Lindra menginstruksikan agar 100% Tuban akan ditambah durasi penyelenggaraannya. Yang semula 3 hari akan diperpanjang menjadi 7 hari.
“Ini terbuka untuk umum seluruh warga Kabupaten Tuban dapat menyaksikan bersama keluarga,” jelasnya. Sehingga mampu memberikan nuansa kebersamaan dan semangat nasionalisme bagi seluruh masyarakat yang hadir.
Mas Lindra menyampaikan gelaran 100% Tuban juga menjadi wujud nyata kolaborasi yang erat antara Pemkab Tuban dengan dunia usaha, termasuk dukungan dari EMCL. Kolaborasi ini mencerminkan sinergi yang solid antara pemerintah dan sektor swasta dalam mendorong kemajuan ekonomi di Kabupaten Tuban.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (Diskopumdag) Kabupaten Tuban, Agus Wijaya mengungkapkan awalnya gelaran 100% Tuban akan diselenggarakan 3 hari yaitu 09-11 September 2024. Sesuai arahan dari Bupati Tuban, gelaran 100% Tuban tahun 2024 akan diselenggarakan selama 7 hari.
“Dengan durasi yang lebih panjang, diharapkan semakin membawa kesan mendalam bagi warga Kabupaten Tuban,” ujarnya. Gelaran 100% Tuban menampilkan lebih dari 500 stan. Terdiri dari UMKM, PKL, BUMN/BUMD, perwakilan OVOP 20 kecamatan, himbara, dan pelaku Ekspor.
Agus Wijaya menambahkan gelaran 100% Tuban ini dilatarbelakangi semangat untuk mengembangkan UMKM. Juga dalam memperingati Hari UMKM Nasional pada 12 Agustus lalu. (Ags/red)