Tuban, Ronggolawe News – Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Suhada Erwin bersama Forkopimda Tuban mendampingi Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa meresmikan Jembatan Terusan Bojonegoro Tuban ( TBT), Yaitu jembatan yang menghubungkan Tuban dengan Bojonegoro, Rabu (12/01/2022).
Bertempat di Desa Semambung Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, Gubernur Jawa Timur meresmikan Jembatan terusan Bojonegoro – Tuban. Jembatan yang mempunyai bentangan 210 M melintang diatas Sungai Bengawan Solo. Yang menghubungkan Kecamatan Kanor di Kabupaten Bojonegoro dan Kecamatan Rengel di Kabupaten Tuban.
Dalam peresmian jembatan tersebut turut hadir Gubernur Jawa Timur (Hj. Khofifah Indar Parawansa), Danrem 082/CPYJ (Kolonel Inf M. Dariyanto), Bupati Tuban (Aditya Helindra Faridzky, SE) beserta Forkopimda Tuban, Bupati Bojonegoro (DR. Hj. Ana Muawanah) bersama Forkopimda Bojonegoro, Pimpinan DPRD Tuban dan Bojonegoro, Tokoh masyarakat Tuban dan Bojonegoro serta masyarakat sekitar.
Bupati Kabupaten Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE mengatakan ucapan terima kasih kepada Gubernur Jatim yang bersedia meresmikan jembatan ini. Lebih lanjut Bupati Tuban mengatakan pembangunan jembatan ini bukan hanya meningkatan kesejahteraan masyarakat tapi juga untuk menghubungkan kedua wilayah dan mengurangi resiko korban, sebagaimana kita ketahui sebelumnya telah terjadi kecalakaan yang memakan banyak korban.
Sementara itu Bupati Bojonegoro DR Hj. Ana Muawanah menambahkan, jembatan ini a di gagas dan mulai di bangun tahun 2020 karena terjadi pandemi maka terjadi keterlambatan. Nama Kare adalah spontan keluar karena jembatan ini menghubungkan Kanor dan Rengel. Sekarang jembatan ini dinamakan Jembatan Terusan Bojonegoro Tuban.
Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya mengatakan dengan selesainya jembatan ini bisa memberikan rezeki baru bagi masyarakat kedua sisi jembatan
“Saya hari ini sangat senang karena telah terselesaikannya jembatan penghubung antara Kabupaten Bojonegoro dengan Kabupaten Tuban, hal ini akan sangat membantu masyarakat di kedua Kabupaten untuk dijadikan transportasi yang sekaligus akan meningkatkan perekonomian bagi masyarakat. Jembatan ini membangun koneksitas antara kedua kabupaten.” ujarnya
Sementara itu di tempat terpisah Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Suhada Erwin mengatakan, pembangunan jembatan penghubung antara Kabupaten Tuban dengan Kabupaten Bojonegoro merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam menyelesaikan permasalahan.
“Jembatan yang hari ini telah diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur sangat membantu mobilitas masyarakat dalam kehidupan sehari hari. Maka dengan selesainya pembangunan jembatan ini maka mobilisasi masyarakat menjadi lancar dan resiko kecelakaan laka air dapat dihindari,” ungkapnya
Lanjut Dandim, manfaatkan jembatan ini sebaik-baiknya demi kepentingan bersama. Tanamkan sikap dan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk merawat dan memelihara jembatan ini dengan sebaik-baiknya sehingga berdaya guna lebih lama,”jelasnya