Pare Kediri, Ronggolawe News – Seorang bocah berumur 4 tahun bernama Zikri warga rt. 02 rw. 07 desa Gedangsewu kecamatan Pare Kabupaten Kediri ditemukan berlumuran darah dirumahnya, Sabtu, 27/08/2022. Sekitar pukul 08.15 WIB.
Sontak saja kejadian tersebut membuat gempar warga sekitar, data yang dikumpulkan dari tempat kejadian mengabarkan jika Pada pukul 08.00 Zikri, (4 ) saat itu sedang bermain dirumah Hartono, (56) dan tiba-tiba disuruh pulang oleh Nurul, (30) yang tidak lain adalah ibunya Zikri. Selang 15 menit, Ana, (49) neneknya Zikri berteriak minta tolong karena mendapati cucunya, zikri kepalanya berdarah- darah, dan disampingnya ada sebuah palu yang ada darahnya. Melihat kejadian itu kemudian Hartono dan tetangga lainnya membantu menolong korban untuk dibawa ke RSKK.
Kemudian pihak RSKK melaporkan kejadian ke Polsek Pare. Beberapa menit kemudian tim dari Polres datang di TKP. Tim Polsek Pare yang dipimpin Kapolsek datang dengan Back Up INAFIS Polres Kediri.
Jenazah Zikri di Rumah Sakit Kediri
Meski sempat dilarikan ke RS Kabupaten Kediri, namun nyawa Zikri tidak tertolong karena luka parah pada kepala. Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho melalui Kasi Humas AKP Uji Langgeng membenarkan kejadian ini dan diduga pelakunya masih keluarga sendiri
“Kejadian ini telah ditangani Satreskrim dan kini masih dalam penyelidikan petugas. Dugaan awal pelakunya masih keluarga sendiri,” ungkap Kasi Humas.
Data sementara, diduga pemukulan dilakukan oleh ibunya sendiri yaitu Nurul, dan sampai berita ini diterbitkan Nurul pergi meninggalkan rumah dan belum ditemukan. Menurut penuturan tetangga, 3 minggu terakhir sikap Nurul berubah seperti orang linglung. Bila diajak bicara pandangannya kosong.
“Sudah tiga Minggu ini Nurul kalau bicara ngelantur dan pandangannya kosong kayak nggak ada semangat hidup,” tutur warga yang enggan disebutkan namanya.(mam)
