Tuban – Dalam upaya menciptakan kondisi pantai yang bersih, dilakukan Gerakan Bersih Pantai yang ditandai dengan kegiatan peduli lingkungan di pesisir pantai perbatasan Jawa Tengah – Jawa, Desa Sukolilo, Kec. Bancar, Kab. Tuban, Kamis (21/11/2024) pagi.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolsek Bancar AKP Darwanto, dihadiri oleh Babinsa Koramil 0811/12, Dinas Lingkungan Hidup Kab. Tuban dan Mahasiswa Universitas Airlangga Surabaya, serta warga masyarakat.
Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari acara “Administrasi Publik Mengabdi Desa” yang diselenggarakan oleh Universitas Airlangga Surabaya dalam rangka mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan, pengelolaan kebersihan di lingkungan daratan maupun pinggiran pantai yang merupakan kewajiban gina mengimplementasikan azas manfaat lingkungan dan bagi masyarakat sekitar.
Gerakan Bersih Pantai yang dilakukan ini tentu terkait dengan pengelolaan sampah yang ada di bibir pantai maupun seputar pantai secara keseluruhan. Pengelolaan sampah yang efektif dan menyeluruh, merupakan kunci penting dalam mencapai tujuan kita bersama, yaitu mewujudkan Indonesia bersih sampah pada tahun 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penyadaran tentang bahaya pencemaran laut, mendorong masyarakat untuk berperan serta dalam pengendalian pencemaran dengan memilah sampah organik dan sampah non organik guna mendapatkan nilai ekonomi dan pemanfaatannya.
Hal ini juga mensinergikan seluruh kegiatan dari berbagai instansi terkait dalam upaya pengendalian, dan mendorong seluruh lapisan masyarakat untuk mewujudkan laut biru dan pantai bersih nan asri. Selain itu dapat menjadikan destinasi wisata baru dan diharapkan bisa menarik wisatawan.
“Kebersihan adalah kata kunci dari sebuah tempat wisata, karena banyak turis yang suka kebersihan, oleh karena itu Gerakan Bersih Pantai ataupun di objek wisata lainnya harus dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan masyarakat secara luas,” kata Nadila Ayu Komang Ketua Pelaksana dari Mahasiswa Unair saat ditemui awak media.
Ia pun menambahkan bahwa salah satu upaya untuk menggali potensi sumber daya kelautan dan juga ikut serta mendorong pembangunan sumber daya ekonomi yang berkelanjutan. Karena sumber daya perikanan laut merupakan salah satu potensi unggulan sumber daya lokal yang dijadikan motor penggerak perekonomian guna mengentaskan kemiskinan dan pengangguran warga sekitar. (RK)
